Ragu Jumlah Rakaat? Ini Cara Tepat Menyempurnakan Shalat

Ilustrasi sujud Sahwi dalam shalat jika lupa jumlah rakaat. dok. pexels.com/Alena Darmel

Lupa rakaat shalat? Simak panduan lengkap sujud sahwi agar shalat tetap sah, makbul, dan khusyuk sesuai syariat.

KLIK CHANNELKU - Pernah nggak, lagi khusyuk shalat tiba-tiba ragu, “Eh, aku udah rakaat berapa ya?” Tenang, kamu nggak sendirian. Lupa atau ragu jumlah rakaat shalat itu hal yang wajar, apalagi kalau pikiran lagi banyak atau kondisi lingkungan berbeda dari biasanya.

Islam sudah menyiapkan solusi supaya shalat tetap sah dan diterima Allah. Salah satunya adalah dengan menetapkan bilangan terkecil rakaat yang kamu yakin, lalu menyempurnakannya melalui sujud sahwi. Cara ini jelas dijelaskan oleh para ulama, termasuk Syekh Ibnu Qasim Al-Ghazi dan Imam An-Nawawi, jadi insya Allah aman secara syariat.

Di artikel ini, kamu akan diajak untuk memahami step by step cara menangani lupa rakaat, tata cara sujud sahwi yang benar, dan tips agar shalat lebih fokus dan khusyuk. Yuk, simak sampai habis biar shalat makin mantap!

Menetapkan Jumlah Rakaat Saat Ragu

Kalau ragu berapa rakaat yang sudah kamu kerjakan, langkah pertama adalah menetapkan bilangan terkecil. Misalnya, kamu shalat Zuhur dan ragu antara 3 atau 4 rakaat, tetapkan 3 rakaat dulu. Setelah itu, lanjutkan untuk menyempurnakan menjadi 4 rakaat.

Sebelum menutup shalat dengan salam, penting untuk melakukan sujud sahwi. Ini sudah menjadi panduan ulama agar shalat tetap sah meskipun ada keraguan. Syekh Ibnu Qasim Al-Ghazi dalam Fathul Qarib menjelaskan bahwa langkah ini memastikan ibadah kamu diterima Allah dan bebas dari kekeliruan.

Selain itu, untuk mengurangi kemungkinan lupa rakaat, sebaiknya kosongkan pikiran dari urusan dunia sebelum shalat. Fokus sepenuhnya pada Allah bisa membuat hati lebih tenang dan shalat lebih khusyuk. Menghitung rakaat perlahan dan sadar saat berdiri atau duduk juga bisa membantu mengurangi lupa.

Tata Cara Sujud Sahwi yang Benar

Menurut Imam An-Nawawi dalam Raudhatut Thalibin, sujud sahwi dilakukan sebelum salam dan terdiri dari dua kali sujud. Di antara dua sujud, duduk iftirasy seperti posisi duduk tahiyat awal: telapak kaki kanan ditegakkan dan kaki kiri dibaringkan.

Setelah sujud kedua, dianjurkan duduk tawarruk seperti duduk tahiyat akhir: kaki kiri diselipkan di bawah kaki kanan dan kaki kanan ditegakkan. Untuk bacaan, mayoritas ulama Syafi’iyah tidak menentukan bacaan khusus, sehingga bisa zikir seperti sujud biasa. Namun, ada riwayat yang menyebut bacaan khusus:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو
Subḫâna man lâ yanâmu wa lâ yashu
“Mahasuci Allah Zat yang tidak tidur dan tidak lupa.”

Dengan memahami tata cara ini, kamu nggak perlu bingung lagi saat lupa jumlah rakaat. Tetapkan bilangan kecil, lanjutkan shalat, dan sempurnakan dengan sujud sahwi sebelum salam. Praktis dan jelas, kan?

Jadi, sekarang, gak perlu panik lagi kalau ragu jumlah rakaat saat shalat. Terapkan cara menetapkan bilangan terkecil dan lakukan sujud sahwi sesuai panduan ulama. Jangan lupa, sebelum shalat fokuskan pikiran dan kosongkan hati dari urusan dunia, agar ibadah lebih khusyuk dan diterima Allah. Yuk, mulai praktikkan sekarang biar shalat makin mantap, tenang, dan sah!***

Baca Juga

No comments

Theme images by Leontura. Powered by Blogger.